Rabu, 29 September 2021

Ketika Desa Enggan Mengikuti Aturan Pengadaan

 

    Hari ini Rabu, 29 September 2021 merupakan hari terakhir (hari ketiga) evaluasi Rancangan Perubahan APB Desa di Kecamatan Simpang Hilir yang dilaksanakan di Gedung Pertemuan Kantor Camat Simpang Hilir. Evaluasi di Kecamatan Simpang Hilir ini merupakan kecamatan ketiga setelah Kecamatan Seponti dan Kecamatan Pulau Maya, dengan demikian sudah separuh dari jumlah kecamatan di Kabupaten Kayong Utara (KKU) telah melaksanakan evaluasi Rancangan Perubahan APB Desa.

    Memanfaatkan momen evaluasi Rancangan APB Desa ini diselipkan juga kesempatan untuk mengevaluasi pelaksanaan kegiatan di desa, termasuk evaluasi terhadap pelaksanaan Pengadaan Barang/ Jasa (PBJ) di Desa. Dari evaluasi PBJ ini tampak bahwa pelaksanaan pengadaan barang/ jasa di desa sebagian besar tidak mengacu kepada regulasi PBJ di Desa yakni Peraturan Bupati Kayong Utara Nomor 5 Tahun 2021 tentang Tata Cara Pengadaan Barang/ Jasa di Desa dan peraturan di atasnya yakni  Peraturan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/ Jasa Pemerintah (LKPP) Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pedoman Tata Cara Pengadaan Barang/ Jasa di Desa.

    Mekanisme PBJ di Desa telah diatur dengan jelas dalam Perbup No. 5 Tahun 2021, yang antara lain menjelaskan bahwa pola PBJ dibagi ke dalam kategori berdasarkan nilai pengadaannya. Aturannya yakni pengadaan sampai dengan sepuluh juta rupiah dengan cara pembelian langsung (dengan prosedur dan mekanisme yang telah diatur dalam Perbup), di atas sepuluh juta rupiah sampai dengan dua ratus juta rupiah dengan cara permintaan penawaran kepada paling sedikit dua penyedia, dan pengadaan di atas dua ratus juta rupiah dilakukan dengan lelang terbuka.

    Patut disayangkan bahwa pada saat evaluasi ini sebagian besar desa mengaku tidak melaksanakan pengadaan barang/ jasa seperti apa yang diatur dalam Perbup tentang PBJ tersebut. Ketidakpatuhan terhadap regulasi PBJ ini tentu saja tidak sejalan dengan asas-asas umum pemerintahan yang baik seperti disebut dalam Undang Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme.

    Perlu ada upaya lebih kuat lagi dari berbagai pihak untuk memberikan dorongan agar dalam pelaksanaan pengadaan barang/ jasa Pemerintah Desa dapat mengikuti regulasi yang berlaku. Salah satu upaya yang patut ditempuh agar Pemerintah Desa menerapkan regulasi PBJ di Desa yakni dalam pemeriksaan rutin oleh Inspektorat Daerah dimasukkan juga agenda untuk memeriksa mekanisme dan prosedur PBJ di Desa. Dengan adanya pemeriksaan pada proses PBJ di Desa diharapkan desa dapat menjalankan regulasi PBJ dengan baik yang pada gilirannya prinsip-prinsip efesiensi, transparansi dan akuntabilitas dalam penyelenggaraan pemerintahan desa dapat diaplikasikan. @wry





Cara Mudah Menghitung Hari Kerja Pekerjaan Konstruksi

Kamis, 23 September 2021

Warga Seponti KKU Semangat Mengikuti Vaksinasi Massal

    

    Bertempat di Gedung NU Kecamatan Seponti Kabupaten Kayong Utara (KKU) tadi pagi kamis 23 September 2021 telah dilaksanakan vaksinasi massal untuk pencegahan penyebaran Covid-19 bagi warga Seponti dan sekitarnya. Vaksinasi massal ini diprakarsai oleh Kepolisian Resort (Polres) KKU dengan didukung lembaga dan organisasi masyarakat yang berada di wilayah Kecamatan Seponti, antara lain:  Nahdlatul Ulama (NU), Muslimat NU, PKK, IBI, PLKB, Pendamping Desa P3MD, Pagar Nusa dan PSHT. Sementara itu, petugas yang melakukan vaksinasi dari Tim Penangulangan Covid-19 Dinas Kesehatan KKU dan di-support tenaga kesehatan dari Puskesmas Seponti.

    Hadir dalam kesempatan vaksinasi massal tersebut para pejabat dan pemangku kepentingan (stakeholder) di tingkat kecamatan, yakni: Camat Seponti dan jajarannya, Babinsa, Bhabinkamtibmas dan perwakilan Polsek Seponti serta Pendamping Lokal Desa (PLD) Seponti. Kehadiran para pejabat dan pemangku kepentingan di Seponti dalam gelaran vaksinasi massal tersebut sebagai cerminan bentuk dukungan yang serius bagi upaya pencegahan Covid-19 yang saat ini masih menjadi pandemi yang harus terus diwaspadai. 

    Kesadaran warga Seponti dan sekitarnya akan pentingnya vaksin Covid-19 tampak dari animo masyarakat yang luar biasa antusias untuk mengikuti gelaran vaksin massal ini. Meski masyarakat ramai mendatangi gedung NU ini untuk mengikuti vaksin namun penerapan protokol kesehatan berusaha untuk tetap dilaksanakan dengan mengingatkan kepada masyarakat yang akan mengikuti vaksin untuk mengenakan masker dan berusaha menjaga jarak dengan warga di sekitarnya.

    

Masyarakat Seponti antusias mendaftar vaksinasi

Bu Sri PLD P3MD Kec. Seponti (sebelah kiri) ikut aktif di meja pendaftaran









Rabu, 22 September 2021

Perjalanan Meniti Gelombang ke Pulau Maya

     Perjalanan ke Pulau Maya di pagi hari Senin, 20 September 2021 lalu memberikan pengalaman tersendiri yang sulit untuk dilupakan. Dengan menggunakan speed boat bodi panjang, perjalanan sekitar satu jam dilalui dengan cukup mendebarkan. Hampir sepanjang perjalanan, gelombang laut angin selatan cukup tinggi sehingga speed boat terasa menari-nari, belok kanan-belok kiri-ke atas-ke bawah membuat isi perut terasa diaduk-aduk...

    Alhamdulillah, sekitar pukul 9.30 speed boat bersandar di pelabuhan Pulau Maya dengan diiringi hentakan gelombang yang mirip iringan musik cadas, mendebur dan menghentak. Saat itu kondisi laut sedang surut sehingga untuk naik ke dermaga saja, dengan kepala yang masih terasa bergoyang, harus naik tangga dengan jarak antara anak tangga sekitar 70 cm, cukup menyulitkan, apalagi untuk kaum hawa.

    Setelah istirahat di Rumah Dinas Camat Pulau Maya, kegiatan dilanjutkan dengan acara inti ke Kecamatan Pulau Maya yakni memfasilitasi evaluasi Rancangan Perubahan APB Desa bareng dengan tim dari Dinas SP3APMD Kabupaten Kayong Utara yang dikomandani Pak Syafi'i. Hari pertama, Senin 20 September 2021, evaluasi untuk dua desa yakni Desa Tanjung Satai dan Satai Lestari, disusul hari berikutnya, Selasa 21 September 2021, evaluasi Rancangan Perubahan APB Desa Kamboja, Dusun Besar dan Dusun Kecil.

    Mengingat gelombang laut angin selatan masih cukup tinggi dan ada anggota Tim Fasilitasi Evaluasi APB Desa KKU yang trauma karena mabok laut (hehehe,,,) maka diputuskan untuk kembali ke Sukadana, setelah kegiatan selesai, dengan menggunakan jalan darat. Jalan darat bisa ditempuh dengan catatan cuaca tidak habis hujan atau sedang hujan, karena jalan di pulau tersebut sebagian masih jalan tanah yang kalau musim hujan sangat menyulitkan untuk sepeda motor lewat. Transportasi umum jalan darat dari Tanjung Satai (ibukota Kecamatan Pulau Maya) ke Teluk Batang tidak ada sehingga tim minta bantuan Pemerintah Desa Tanjung Satai untuk bisa meminjamkan beberapa motor yang bisa digunakan untuk rombongan Tim Fasilitasi Evaluasi APB Desa guna kembali ke Sukadana.






Minggu, 19 September 2021

BUMDes Mutiara Pampang Sejati Tambah Aset Mobil Tangki Air


    Pagi yang cerah tadi, Ahad 19 September 2021, bertempat di halaman Kantor Desa Pampang Harapan berlangsung momen bersejarah bagi BUMDes di Kabupaten Kayong Utara (KKU) khususnya BUMDes Mutiara Pampang Sejati Desa Pampang Harapan Kecamatan Sukadana. Momen penting tersebut yakni peresmian penggunaan mobil tangki untuk suplai air baku untuk perusahaan air mineral kemasan.
    Momen ini patut menjadi perhatian mengingat fakta bahwa saat ini sebagian BUMDes dalam kondisi seperti "hidup segan mati tak mau", namun BUMDes Mutiara Pampang Sejati berani melakukan langkah strategis dengan membangun Memorandum of Understanding (MoU) dengan perusahaan air mineral kemasan dengan merk HS yang pabrik kemasannya berlokasi di Kabupaten Ketapang.
    Hadir dalam momen peresmian mobil tangki air merek Hyno berwarna hijau tersebut antara lain: Pj. Kades Pampang Harapan, Perangkat Desa, sebagian anggota BPD, Pengurus BUMDes Mutiara Pampang Sejati dan tokoh masyarakat serta dari Tenaga Pendamping Profesional (TPP) P3MD diwakili oleh Bu Agustina (TAPM) dan Husna Mariana (PD).
    Dengan penambahan aset BUMDes yang sangat penting ini diharapkan masukan berupa dana segar bagi BUMDes bisa berkembang lebih baik lagi yang pada gilirannya nanti diharapkan dapat menambah Pendapatan Asli Desa (PADes) Pampang Harapan. Good job and congratulations...








Kopi Liberika Hasil Bumi Desa Podorukun Kecamatan Seponti


        Sambil menunggu waktu untuk evaluasi perubahan APB Desa, di pagi Sabtu 18 September 2021, Pj. Kepala Desa Podorukun, Pak Afil begitu biasa disapa, bercerita tentang potensi di Desa Podorukun yang berpeluang menjadi komoditi unggulan Desa Podorukun, yakni perkebunan kopi, khususnya kopi jenis liberika. Kopi jenis ini memang tidak sepopuler kopi yang sudah dikenal masyarakat Indonesia yakni robusta dan arabika.

      Memperhatikan potensi tersebut Pemerintah Desa Podorukun melakukan kerja sama dengan beberapa pihak, antara lain Pemda Kabupan Kayong Utara dan komunitas pencinta kopi untuk mengembangkan hasil budi daya petani kopi liberika di Desa Podorukun. Bertepatan dengan hari kopi, pada 14 Agustus 2021 lalu hasil kerjasama tersebut berupa hadirnya kemasan kopi liberika dalam bentuk sachet unik, untuk takaran secangkir kopi. Mudah-mudahan kerjasama tersebut terus dikembangkan agar para petani kopi di Desa Podorukun dapat meningkat kesejahteraannya, seperti slogan dalam kemasannya: Petani Hebat...Indonesia Tangguh... Ayok...ngopi dulu guys....

Kopi Liberika 
(sumber: https://dikemas.com/sejarah-kopi-liberika-aroma-nangka-yang-sudah-terlupakan-2)

Jenis-jenis kopi 
(sumber: https://inibaru.id/coffreak/kopi-liberika-kopi-yang-bercita-rasa-buah-nangka)






Sabtu, 18 September 2021

Monev Kegiatan Infrastruktur Desa Podorukun Kec. Seponti

     Dengan didampingi oleh Kaur Perencanaan Desa Podorukun, di sore ini Sabtu 18 September 2021, kami melakukan monitoring dan evaluasi (monev) kegiatan infrastruktur di Desa Podorukun yang berupa kegiatan penggalian parit untuk mengatasi banjir dan jalan rabat beton.

    Menurut apa yang disampaikan Kaur Perencanaan tersebut, yang juga merupakan warga dusun yang di lokasi kegiatan dilaksanakan, warga sangat senang dengan pembangunan yang dilaksanakan. Galian parit berfungsi dengan baik untuk mengatasi banjir, terbukti, menurutnya, saat banjir beberapa waktu lalu air cepat turun yang biasanya bisa bertahan berhari-hari. Jalan rabat beton juga sangat banyak manfaatnya, jalan menjadi tidak becek, ujarnya. Pak Kaur Perencanaan kembali menyampaikan bahwa masyarakat sangat senang dan berterima kasih dengan pembangunan di dusun mereka pada tahun ini dan berharap bisa ada kelanjutan pembangunan lagi di tahun depan.






Lanjutan Evaluasi Perubahan APB Desa di Kec. Seponti KKU

Hari ini, Sabtu 18 September 2021, kembali dilaksanakan evaluasi perubahan APB Desa TA. 2021 di Kecamatan Seponti. Hanya satu desa yang dilakukan evaluasi APB Desa, yakni Desa Podorukun yang pada kesempatan hari Senin dan Selasa lalu berhalangan untuk hadir. Tim Desa yang hadir cukup banyak, yakni Pj. Kepala Desa dan Perangkat Desa serta sebagian anggota BPD. Dari Tim Evaluasi APB Desa Kecamatan Seponti ada Pak Slamet dan staf-nya. Dari TPP P3MD hadir TA-PM (Wiryo), PD (Sutari S.) dan PLD (Wardiyanto). Di bagian lain ruangan juga ada evaluasi untuk perubahan APB Desa non-infrastruktur yg difasilitasi Tim Dinas SP3APMD KKU dengan dikomandani Pak Irwan. 




Jumat, 17 September 2021

Fasilitasi Evaluasi Perubahan APB Desa 2021 Kec. Seponti KKU

    Bertempat di Kantor Camat Seponti Kabupaten Kayong Utara pada  Senin-Selasa tanggal  13-14 September 2021 dilaksanakan fasilitasi evaluasi APB Desa Tahun Anggaran 2021. Untuk hari pertama (Senin) evaluasi dilaksanakan untuk dua desa (satu desa yakni Desa Podo Rukun minta ditunda), sedangkan untuk hari kedua (Selasa) evaluasi APB Desa untk tiga desa.






Mengenal Beragam Jenis Pipa PVC